Ketahui Batas Usia Pertanggungan Asuransi Jiwa Sebelum Daftar

Asuransi jiwa merupakan salah satu produk asuransi yang memberikan perlindungan bagi keluarga apabila pihak tertanggung meninggal dunia. Oleh karena itu, sangat penting bagi seseorang, khususnya yang sudah berumah tangga, untuk memiliki produk asuransi ini. Sayangnya, masih banyak yang belum tahu tentang batas usia ikut asuransi jiwa.

Hal inilah yang membuat banyak orang beranggapan bahwa memiliki asuransi jiwa sifatnya tidak terlalu penting, karena bisa dibeli saat hari tua nanti. Padahal sebenarnya, produk asuransi ini memiliki jangka waktu yang sudah ditetapkan. Selain itu, usia nasabah saat membeli asuransi jiwa juga menjadi faktor besaran premi yang harus dibayarkan.

Lantas, sebenarnya berapa batas usia yang ditanggung asuransi jiwa? Apabila Anda tertarik ingin tahu informasi selengkapnya, simak artikel ini sampai akhir, ya.

Baca Juga: Premi Asuransi: Definisi, Tujuan, dan Faktor-Faktornya

Batas Usia Masuk Asuransi Jiwa

Saat ini ada berbagai produk asuransi jiwa yang bisa menjadi pilihan Anda. Namun, salah satu yang paling sering dipilih adalah asuransi jiwa berjangka. Sederhananya, asuransi jiwa berjangka adalah produk asuransi jiwa yang memberi perlindungan dalam waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan antara nasabah dengan perusahaan asuransi.

Jika jangka waktu yang ditetapkan sudah habis, maka nasabah dapat memilih untuk melanjutkan masa berlaku perlindungannya atau menghentikan polis asuransi yang digunakan. Misalnya, Anda ingin membeli asuransi jiwa berjangka dengan masa perlindungan polis selama lima tahun atau sampai usia 55 tahun. Setelah mencapai waktunya, Anda bisa melanjutkan masa berlaku polis atau berhenti menggunakannya.

Lalu, berapa batas usia yang ditanggung asuransi jiwa secara umum? Saat ini, batas usia maksimal masuk asuransi jiwa umumnya adalah usia 70 tahun. Apabila di atas usia 70 tahun, maka pilihan produk yang tersedia sangat terbatas dan mayoritas hanya bisa untuk produk kesehatan.

Mengapa Batas Usia Penting dalam Asuransi Jiwa?

Pertimbangan usia dalam asuransi jiwa berkaitan langsung dengan risiko kematian dan biaya premi. Semakin tua usia seseorang, maka semakin tinggi risiko yang ditanggung oleh perusahaan asuransi, sehingga premi yang dikenakan juga cenderung lebih tinggi.

Bukan hanya itu, beberapa produk asuransi jiwa juga menerapkan proses seleksi kesehatan (underwriting) yang lebih ketat bagi calon nasabah berusia lanjut. Selain itu, peraturan OJK di Indonesia turut serta mengatur ketentuan batas usia dalam produk asuransi.

Tujuannya adalah untuk melindungi konsumen dari risiko membeli produk yang tidak sesuai dengan kondisi fisik dan keuangan.

Apa Saja Pilihan Asuransi Jiwa untuk Usia di Atas 60 Tahun?

Meski banyak produk asuransi jiwa yang menetapkan batas usia maksimal 60-65 tahun, Anda tetap memiliki beberapa opsi jika ingin bergabung di usia yang lebih lanjut.

Beberapa perusahaan asuransi kini menawarkan produk khusus untuk lansia dengan ketentuan premi yang sudah disesuaikan. Beberapa pilihan produk tersebut, antara lain:

• Asuransi jiwa seumur hidup
• Asuransi unit link dengan perlindungan jiwa
• Produk asuransi dengan rider tambahan untuk proteksi penyakit kritis atau rawat inap

Cara Mengajukan Asuransi Jiwa Sesuai Usia Anda

Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda lakukan.

1. Menentukan tujuan perlindungan, apakah ingin proteksi jangka panjang atau perlindungan seumur hidup.
2. Evaluasi usia dan kondisi kesehatan Anda saat ini karena beberapa perusahaan mewajibkan pemeriksaan kesehatan bagi calon nasabah di atas usia tertentu.
3. Gunakan platform perbandingan online atau konsultasikan langsung dengan agen resmi untuk membandingkan produk asuransi jiwa terbaik.
4. Periksa ketentuan usia dalam polis untuk memastikan Anda memenuhi kriteria usia masuk dan memahami batas usia perlindungan.
5. Ajukan polis dan siapkan dokumen yang diperlukan, seperti KTP, NPWP, bukti penghasilan, dan hasil medical check-up (jika diminta).

Baca Juga: Ini Perbedaan Asuransi dan Tabungan, Jangan Sampai Salah!

Tips Memilih Asuransi Jiwa untuk Orang Tua

Sebelum melewati batas usia ikut asuransi jiwa, sangat disarankan bagi Anda untuk segera memiliki produk asuransi ini. Pasalnya, semakin tua usia Anda atau orang tua, maka biaya premi yang dibebankan akan semakin besar, mengingat risikonya juga semakin tinggi. Berikut ini adalah beberapa tips memilih asuransi jiwa untuk orang tua yang perlu disimak.

1. Memahami Profil Orang Tua

Hal pertama yang harus dilakukan adalah memahami profil orang tua masing-masing. Dengan begitu, setelahnya Anda bisa mencari asuransi yang masih menerima kepesertaan orang tua sesuai dengan usianya. Tips ini menjadi penting karena batas usia masuk asuransi jiwa yang ditanggung sekarang ini mayoritas adalah 70 tahun.

2. Melakukan Riset dan Membandingkan Produk Asuransi yang Tersedia

Meriset produk asuransi yang paling mendekati kriteria kebutuhan dan bujet Anda adalah hal yang penting. Jadi, jangan ragu untuk menghubungi agen asuransi produk incaran Anda dan silakan bertanya lebih detail tentang produk tersebut. 

Apabila memungkinkan, silakan untuk membandingkan minimal tiga sampai empat produk asuransi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Tenang saja, Anda tidak perlu buru-buru dalam membeli asuransi. Sebab, Anda butuh waktu lama untuk mempelajari polis asuransi, produk yang akan dipilih, dan lain sebagainya. Dengan begitu, Anda dapat memastikan bahwa produk asuransi yang dibeli merupakan pilihan terbaik.

Baca Juga: Mengenal Agen Asuransi dan Tips Memilih Agen yang Tepat

Apa yang Terjadi Jika Telat Membeli Asuransi Jiwa?

Seiring dengan bertambahnya usia, tentu kebutuhan Anda akan berubah. Oleh karena itulah, sangat disarankan untuk membeli asuransi jiwa sedini mungkin agar ke depannya Anda bisa memikirkan hal penting lainnya dalam hidup.

Sebab, sebenarnya asuransi jiwa bukan hanya sebagai perlindungan diri di masa depan saja. Namun, juga dapat melindungi orang yang Anda cintai melalui Uang Pertanggungan yang akan diberikan perusahaan asuransi hingga menutup utang apabila Anda meninggal dunia.

Meski begitu, bukan berarti orang yang membeli asuransi jiwa di usia 50 tahun ke atas dapat dikatakan terlambat. Hal ini karena pada dasarnya prioritas setiap orang berbeda-beda.

Artinya, Anda bisa membeli asuransi jiwa kapan pun ketika merasa kondisi finansialnya sudah habis. Tidak ada kata terlambat untuk membeli produk asuransi ini. 

Akan tetapi, Anda tetap harus memperhatikan syarat dan ketentuan membeli asuransi jiwa dari perusahaan yang dituju. Pasalnya, beberapa perusahaan asuransi telah menetapkan batas usia ikut asuransi jiwa.

Baca Juga: Mengapa Asuransi Itu Penting untuk Dimiliki? Ini Alasannya!

Miliki Asuransi Jiwa Sebelum Batas Usia yang Ditanggung untuk Dapatkan Proteksi Maksimal!

Jika kini Anda sudah tahu batas usia yang ditanggung asuransi jiwa secara umum, maka kini tidak perlu ragu lagi untuk memiliki produk asuransi ini. Sebab, jika Anda membeli asuransi jiwa di usia muda, maka besaran preminya bisa lebih terjangkau dengan waktu perlindungan yang lebih panjang.

Tertarik untuk membeli produk asuransi jiwa? Silakan lakukan konsultasi terlebih dahulu dengan agen Alife by Vision untuk dapatkan informasi selengkapnya di sini!